Dari Batang Asap Ke Bayang Azab

Thursday, February 5, 2009

Pagi ini terjaga dari mimpi petanda,
Peluh hangat bersama resah yang amat,
Hati sudah kacau di buai dosa lampau,
Otak tersumbat sesekali terencat,
Melarat pekat di urat belikat,
Mimpikan musibat dihambat sakrat,
Aku segera bingkas mencapai batang asap,
Mengisi nafsu tagih yang meluap-luap,
10 saat ku isap, 10 hari nyawa ku lenyap,
Apa yang aku peduli,
Nyawa itu tetap mati,
Semua manusia akan pasti,
Tiada yang kekal abadi,
Hanya iman pendinding diri,
Bila sakrat menjemput pergi..
Photobucket
Tapi..
Aku sekilat pantas campak bantang asap,
Lantas teringat bayang-bayang azab,
153 tahun ku di dunia, 1 tahun ku di neraka,
Saat ini, baru pula aku terasa,
Bila aku mahu menebus dosa?
Sehari ini 24 jam masanya,
Setiap saat aku bersama jasmani,
Tiada masa mencari rohani,
Cintakan dunia dari ukhrawi..
Iman pendinding diri??
Siapa aku hendak berkata begini??-Rocko Mohamad